- Token XRP yang terkait dengan Ripple mengalami penurunan volatilitas yang unik, mendefinisikan ulang pergerakannya.
- Koin ini memiliki potensi untuk mencetak ketinggian baru jika kondisi pasar dan fundamentalnya tepat.
Setelah beberapa minggu memukul angka yang bagus, XRP Ripple saat ini dihadapkan pada situasi kritis. Koin ini diperdagangkan pada titik yang menentukan untuk konsolidasi yang luas di tengah penurunan volatilitas yang drastis. Melihat grafik, token XRP dapat berfluktuasi ke arah mana pun, memicu momentum kenaikan atau bahkan penurunan yang signifikan dalam waktu dekat.
Sejak 20 Agustus, ketika token turun di bawah ambang batas $0,55, XRP tidak menunjukkan tanda-tanda pemulihan atau kenaikan harga yang signifikan dan ini adalah hasil dari penurunan volatilitas yang terus berlanjut. Sejak saat itu hingga sekarang, aset ini terus berkonsolidasi antara $ 0,5030 dan $ 0,5398. Pada saat artikel ini ditulis, token XRP diperdagangkan di $0,5397, bahkan setelah naik 3,67% dalam 24 jam terakhir.
Pergerakan kisaran ini telah berlangsung selama lebih dari satu minggu dengan aset gagal menembus wilayah $ 0,54 atau jatuh ke $0,50. Dengan kata lain, XRP tetap berada di bawah EMA 50 hari di $0,5828 tetapi telah berhasil merebut kembali dan tetap berada di atas EMA 200 hari di $0,5171. Pada saat yang sama, XRP telah berkonsolidasi di EMA 200-hari selama delapan hari terakhir dan menunggu para pelaku pasar untuk memberikan tekanan untuk menentukan kembali arahnya.
XRP, Pasar Kripto Luas Menghadapi Volatilitas yang Menurun
Melihat tren XRP saat ini, ada spekulasi bahwa mungkin ada ketidakpastian di antara para pelaku pasar dan investor yang berkontribusi pada konsolidasi yang luas. Namun, perlu dicatat bahwa volatilitas ini tidak hanya terjadi pada XRP, karena ini merupakan tantangan di seluruh pasar.
Saat ini, aset kripto lainnya seperti Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) juga belum menembus di atas atau di bawah wilayah tertentu, meskipun pasar secara umum terlihat hijau. Bitcoin, aset digital terkemuka telah berjuang untuk tetap bertahan di $26.000 bahkan dalam menghadapi tekanan jual di tengah melemahnya indikator teknikal.
Untuk XRP, periode penurunan volatilitas ini merupakan titik kritis yang penting untuk posisinya dalam beberapa minggu ke depan. Pergerakan token selanjutnya akan berperan dalam menentukan arah umum untuk beberapa hari mendatang. Tren seperti itu biasanya menunjukkan pergerakan besar-besaran ke salah satu sisi pasar.
Jika peserta dan investor membanjiri pasar dengan pembelian, situasi yang dihasilkan mungkin berupa lonjakan harga. Namun, jika mereka masuk kembali ditandai dengan aksi jual yang lebih tinggi, efek yang dihasilkan adalah tekanan jual, yang mengarah ke tren yang lebih menurun. Secara nyata, sinyal campuran yang dihadapi XRP ini telah terjadi pada kerangka waktu yang berbeda.
Bulan lalu, XRP melihat golden cross bullish pada grafik 4 jam dan ini adalah waktu yang sama ketika EMA 50 hari melintasi di atas EMA 200 hari pada 13 Juli. Biasanya, golden cross adalah pola bullish yang menunjukkan momentum positif. Pola ini tetap sama dan baru pada tanggal 9 Agustus harga akhirnya turun.
