AD
AD
  • Buenos Aires menuduh Worldcoin melanggar undang-undang konsumen dengan memasukkan aturan yang tidak adil dalam perjanjian penggunanya dan menyimpan data secara internasional, yang dapat mengakibatkan denda yang besar.
  • Pemerintah mengatakan bahwa perjanjian Worldcoin memungkinkan mereka untuk menghentikan layanan tanpa memperbaiki atau mengembalikan uang, dan menerapkan hukum dari Kepulauan Cayman kepada orang-orang di Argentina, yang melanggar peraturan lokal.

Pemerintah provinsi Buenos Aires telah melontarkan tuduhan serius terhadap Worldcoin, sebuah perusahaan kripto yang didirikan oleh Sam Altman, CEO OpenAI. Tuduhan ini berkisar pada pelanggaran hukum konsumen, terutama mengenai perjanjian pengguna perusahaan dan praktik penanganan data.

Salah satu keluhan utama yang diuraikan oleh pemerintah Buenos Aires adalah adanya apa yang mereka sebut sebagai “klausul yang kasar” dalam perjanjian pengguna Worldcoin. Klausul-klausul ini, yang ditemukan dalam kontrak seperti “Syarat dan Ketentuan Penggunaan,” Pemberitahuan Privasi ,”dan “Formulir Persetujuan Data,” telah menimbulkan kekhawatiran mengenai kesesuaiannya dengan undang-undang perlindungan konsumen Argentina.

Pemerintah menuduh bahwa klausul-klausul ini memungkinkan Worldcoin untuk menghentikan layanan tanpa memberikan perbaikan atau penggantian yang memadai kepada pengguna.

Selain itu, mereka mengklaim bahwa perusahaan mengamanatkan untuk menyerahkan hak pengguna untuk mengajukan keluhan kolektif dan menerapkan undang-undang dari Kepulauan Cayman kepada penduduk Argentina, sebuah praktik yang dianggap tidak dapat diterima.

Selain itu, pemerintah Buenos Aires telah mengidentifikasi kontradiksidalam perlakuan terhadap data biometrik yangdikumpulkan oleh Worldcoin dari warga provinsitersebut.Kontrak tersebut memaksa pengguna untuk melepaskan klaim kolektif dan mengajukan perselisihan ke arbitrase di California, yang bertentangan dengan hukum Argentina.

Selain itu, penyimpanan data iris mata di Brasil dan kurangnya pengumuman publik yang melarang anak di bawah umur untuk mendaftar di Worldcoin telah menimbulkan kekhawatiran di antara pihak berwenang. Desakan terhadap peraturan dari luar ini semakin memperumit masalah dan menimbulkan kekhawatiran tentang perlindungan hak-hak konsumen di Argentina.

Masalah Penanganan Data

Audit pemerintah provinsi terhadap Worldcoin telah mengungkap dua masalah signifikan terkait praktik penanganan data. Pertama, tidak adanya penafian usia yang memberitahukan pengguna bahwa individu di bawah 18 tahun tidak dapat mengakses layanan ini menimbulkan pertanyaan tentang kepatuhan terhadap peraturan terkait usia.

Kedua, penyimpanan data pribadi tentang pengguna Argentina di luar negeri, terutama di Brasil, telah memicu kekhawatiran tentang perlindungan dan kedaulatan informasi sensitif.

Ariel Aguilar, Wakil Menteri Pengembangan Komersial dan Promosi Investasi provinsi, menyatakan kesulitan dalam memahami operasi Worldcoin karena kerumitan kontraknya dan kurangnya informasi yang diberikan. Ketidakjelasan ini telah memicu kekhawatiran di antara para pejabat mengenai kejelasan dan transparansi praktik Worldcoin, terutama terkait penanganan data biometrik yang sensitif.

Kekhawatiran ini menggarisbawahi kontroversi privasi yang lebih luas di sekitar perusahaan, dengan kesamaan dengan tindakan serupa yang diambil oleh pihak berwenang di Uni Eropa, khususnya Spanyol dan Portugal.

Jika tuduhan terhadap Worldcoin terbukti, perusahaan dapat menghadapi denda yang cukup besar hingga 1 milyar peso Argentina (US$1,2 juta). Namun, saat ini, perusahaan hanya terekspos pada kemungkinan hukuman tersebut.

Menanggapi tuduhan ini, Worldcoin telah menyatakan bahwa operasinya sepenuhnya legal dan mengumumkan peningkatan transparansi, yang telah mendapat pengakuan dari tokoh-tokoh terkemuka seperti Pencipta Ethereum, Vitalik Buterin.

Pertumbuhan yang Belum Pernah Terjadi Sebelumnya

Berita ini muncul ketika Worldcoin’s World App, landasan dari inisiatif pendapatan dasar universal proyek cryptocurrency, telah mencapai tonggak sejarah yang signifikan, melampaui 10 juta total pengguna yang mendaftar. Lintasan pertumbuhannya luar biasa, dengan rata-rata 2 juta pengguna yang terlibat dengan platform ini setiap hari dan lebih dari 5 juta pengguna setiap bulannya .

Pencapaian ini terjadi kurang dari setahun setelah peluncuran layanan ini pada bulan Juni 2023, yang menandakan peningkatan adopsi secara eksponensial. Adopsi yang cepat ini menyoroti peningkatan kegunaan dan popularitas World App. Aplikasi ini bertindak sebagai portal bagi pengguna untuk memanfaatkan skema pendapatan dasar universal Worldcoin.

Annjoy Makena adalah seorang penulis berprestasi dan bersemangat yang mengkhususkan diri dalam dunia yang menarik dari kriptokurensi. Dengan pemahaman mendalam tentang teknologi blockchain dan implikasinya, ia berdedikasi untuk menjelaskan konsep-konsep kompleks dan memberikan wawasan berharga kepada para pembaca.

Exit mobile version