- Analis kripto terkenal memprediksi bahwa Solana dapat melonjak antara 235% dan 570% dalam siklus ini.
- Pendiri Zeta Markets juga mengungkapkan bahwa Solana pasti dapat masuk ke dalam tiga besar blockchain terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar.
Ketika pasar kripto terus meningkat, investor Solana (SOL) mendapati diri mereka berada dalam gelombang kegembiraan dan ketidakpastian yang sangat tajam. Kenaikannya yang luar biasa di grafik mengumumkan kesiapannya untuk mendekati atau menembus level tertinggi sepanjang masa di US$260 yang tercatat pada 6 November 2021.
Saat ini, aset tersebut memperpanjang lonjakan kenaikannya dengan apresiasi mingguan sebesar 15,9%, mendorong pengembalian bulanannya menjadi 45% dan diperdagangkan pada US$152.
Kemungkinan aset ini menembus level resistensi utama untuk mencapai US$170 dalam beberapa hari mendatang tidak dapat dijamin, namun, analis terkenal dan CEO Real Vision Raoul Pal percaya bahwa “Solana adalah Ethereum dari siklus terakhir.”
Menurutnya, Solana memiliki potensi yang cukup untuk membuat level tertinggi baru sepanjang masa dalam siklus pasar ini.
Berbicara dalam sebuah wawancara di channel YouTube Rug Radio, Pal menjelaskan bahwa siklus saat ini secara menarik berada di tengah-tengah tren naik yang kuat. Menurutnya, situasi di pasar dapat memicu kemunduran sebesar 30% dalam jangka pendek. Terlepas dari itu, 2024 tidak dapat disangkal merupakan tahun musim panas kripto.
Ini adalah waktu ketika ETH mengungguli Bitcoin, Solana mengungguli ETH, banyak alts akan mengungguli Solana… Perdagangan besar sedang berlangsung.
Setelah beberapa faktor penentu harga positif bergerak mendukung pasar kripto, Pal memperkirakan lonjakan harga Solana antara 235% dan 570% dari level saat ini. Ini bertepatan dengan prediksi Altcoin Sherpa bahwa SOL dapat mencapai lebih dari US$500 seperti yang dilaporkan sebelumnya oleh Crypto News Flash.
Solana Mengalami Peningkatan Aktivitas Karena Pakar Memprediksi Lebih Banyak “Momen Ajaib”
Menariknya, banyak ahli termasuk Pendiri Zeta Markets Tristan Frizza memiliki harapan yang lebih tinggi untuk aset digital tersebut karena dia mengharapkan Solana untuk masuk ke dalam tiga besar blockchain berdasarkan kapitalisasi pasar.
Dengan Solana yang telah mencatat lebih banyak transaksi harian daripada Ethereum, Arbitrum, Optimism, BNB Chain, Tron, dan Avalanche jika digabungkan, pendakiannya ke tiga blockchain teratas berdasarkan kapitalisasi pasar tampaknya tidak dapat dihindari.
Perpanjangan bullish Solana baru-baru ini dikonfirmasi oleh analis kripto, Altcoin Buzz, dalam laporan terbaru yang diliput oleh Crypto News Flash. Menariknya, data dari The Block juga memberikan pandangan yang luar biasa tentang prediksi ini karena menunjukkan bahwa aktivitas on-chain yang berkembang pesat dapat menjadi katalisator utama.
Laporan tersebut mengungkapkan bahwa total alamat dompet Solana semakin mendekati titik tertinggi sepanjang masa. Aktivitasnya juga telah melampaui Ethereum, Arbitrum, Optimism, BNB Chain, Tron dan Avalanche.
Beberapa hari yang lalu, jumlah harian alamat baru di jaringan melampaui titik tertinggi sepanjang masa, yaitu lebih dari 691.000. Selain itu, volume perdagangan Bursa Terdesentralisasi Solana secara konsisten melebihi US$2 milyar setiap hari sejak awal Maret.
Ditambah dengan aktivitas on-chain ini yang mendukung harga aset saat ini, investor institusional juga merencanakan adopsi besar-besaran karena Pantera Capital mempertimbangkan investasi sebesar US$250 juta di SOL dari FTX. Pengamatan menarik lainnya adalah bahwa pasar koin meme Solana meniru langkah luar biasa ini karena mendekati valuasi US$7 milyar. Ini dikatakan sebagai 10% dari total pasar.
Menurut Ryan Selkis dari Messari, alat seperti Phantom dan Backpack, integrasi perdagangan DEXscreener, biaya minimal, dan pemrosesan transaksi yang cepat telah memberikan pengalaman perdagangan yang lancar, yang membedakan jaringan Solana dari yang lain.
