- Bulan Mei diperkirakan akan menjadi bulan yang sangat besar bagi Shiba Inu karena memiliki profitabilitas rata-rata 99%, menurut data historis.
- Namun, para investor diminta untuk berhati-hati karena kinerja masa lalu hanya untuk wawasan, bukan indikator prediksi.
Harga Shiba Inu (SHIB) yang naik turun di tengah penurunan pasar saat ini menciptakan titik masuk yang langka untuk akumulasi karena seorang analis mengamati prospek bullish yang sangat besar dari data historis.
Yang melakukan analisis kritis terhadap koin meme ini adalah platform analitik CryptoRank, yang telah mengisyaratkan adanya perubahan besar-besaran di bulan Mei yang ditandai dengan volatilitas substansial dalam nilai aset dengan potensi penggandaan.
Profitabilitas Shiba Inu Tetap Tinggi di Bulan Mei
Bulan Mei telah menjadi periode fluktuasi pasar yang signifikan untuk Shiba Inu dengan profitabilitas rata-rata 99%. Dari nilai saat ini US$0,00002348, Shiba Inu dapat naik menjadi sekitar US$0,000048. Menariknya, prediksi ini bertepatan dengan pengamatan Rekt Capital baru-baru ini yang mencatat bahwa memecoin telah mencapai level yang sama dengan yang terjadi pada awal tahun 2022. Pada saat itu, Shiba Inu ditolak dari level yang sama dengan yang dipegangnya saat ini sebagai support.
Dari grafik di atas, dapat diamati bahwa Shiba Inu mencapai level resistance biru tetapi ditolak. Aset ini juga tidak dapat menembus garis resistance biru pada percobaan pertamanya di akhir tahun 2021.
Menariknya, penolakan tersebut memaksa Shiba Inu untuk menguji ulang level oranye sebagai support baru sebelum melakukan kenaikan. Menurut Rekt Capital, Shiba Inu sedang dalam proses menguji ulang level oranye sekali lagi.
Meskipun ada konfirmasi pembalikan bullish, investor tetap disarankan untuk berhati-hati karena indikator yang lebih luas dari median profitabilitas menunjukkan prospek yang lebih lemah. Secara realistis, Shiba Inu telah mengalami pertumbuhan dan penurunan dalam tiga bulan Mei dalam sejarahnya.
Pada Mei 2021, aset ini mencatat lonjakan mengejutkan sebesar 355,4%. Namun, periode berikutnya pada tahun 2022 dan 2023 mengalami penurunan dalam kisaran 15,4% hingga 42,1%. Bagi para analis, kinerja masa lalu memberikan wawasan tetapi bukan merupakan “indikator prediktif pergerakan di masa depan.”
Hard Fork Shibarium Ditetapkan pada 2 Mei
Dengan Shiba Inu yang diperkirakan akan menggandakan harganya, hard fork Shibarium juga telah ditetapkan pada 2 Mei karena pengembang memperkenalkan fitur-fitur baru untuk membuka kemampuan tingkat berikutnya di jaringan.
Menurut pernyataan resmi, peningkatan ini bukan hanya perubahan teknikal, tetapi tentang memberikan nilai baru dan menyederhanakan keterlibatan dengan Shibarium seperti yang disorot oleh Crypto News Flash.
SHIBARMY, kami berada di ambang peningkatan transformatif untuk Shibarium.Melaluihard fork yang akan datang yang diharapkan akan ditayangkan pada tanggal 2 Mei, kami memperkenalkan serangkaian fitur baru yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan memberdayakan komunitas inovator dan pengembang kami.
Sebagai bagian dari proses ini, akan ada implementasi waktu pemrosesan blok yang lebih cepat dan biaya transaksi yang menguntungkan. Hal ini juga akan menyederhanakan variasi biaya transaksi pada periode lalu lintas yang tinggi untuk membuat biaya lebih dapat diprediksi dan adil.
Dengan semua implementasi ini, Shibarium, selain menjadi lebih kuat dan aman, juga akan memastikan pengguna memiliki alat terbaik yang dapat mereka gunakan.
Pada saat berita ini ditulis, Shiba Inu turun 6% dalam 24 jam terakhir, 13% dalam tujuh hari terakhir, dan 21% dalam 30 hari terakhir.
