- Kemitraan bank Ripple yang terus berkembang menandakan integrasi yang lebih dalam ke dalam sistem keuangan global.
- Aktivitas dan likuiditas XRPL yang semakin cepat memposisikannya sebagai platform yang kuat untuk perkembangan di masa depan.
Ripple telah mengumumkan kemajuan yang signifikan dalam kemitraan perbankannya, yang mengonfirmasi bahwa lembaga keuangan besar di banyak negara sekarang menjadi bagian dari jaringan pembayarannya.
Seperti yang telah dibahas sebelumnya dalam topik XRP Goes Global di CNF, penelitian mengungkapkan penggunaan institusional di tujuh benua.
Perkembangan ini menyoroti integrasi Ripple yang semakin berkembang ke dalam sistem keuangan global, dengan bank-bank terkemuka seperti Agricultural Bank of China, Bank of Beijing, dan Standard Chartered Bank menjadi bagian dari daftar mitra yang diperbarui.
Pertumbuhan XRPL dan Fluktuasi Pasar
Selain itu, menurut data dari alamat XRPL, XRP Ledger (XRPL) menunjukkan kinerja yang kuat, dengan 60,8 milyar token XRP yang mencerminkan keterlibatan yang substansial. Jaringan ini telah menutup lebih dari 90 juta buku besar, yang menunjukkan operasi yang kuat sejak diluncurkan.
Pada hari ini, Ripple (XRP) diperdagangkan di US$0,5685, mengalami penurunan sebesar 4,24% dalam satu hari terakhir dan 4,53% dalam satu minggu terakhir. Lihat grafik harga XRP di bawah ini.
Selain itu, 39,1 milyar XRP yang disimpan di escrow menekankan likuiditas yang tersedia untuk transaksi on-chain dan kontrak pintar. Peluncuran stablecoin RLUSD yang akan datang di XRPL, yang juga dicetak di Ethereum, diharapkan dapat lebih meningkatkan kemampuan jaringan.
Namun, transfer 26,69 juta XRP baru-baru ini dari dompet yang tidak dikenal ke Bitstamp, senilai US$15,49 juta, dapat mengindikasikan potensi tekanan jual atau penyesuaian likuiditas strategis.