- Ripple meluncurkan rencana untuk DeFi institusional di XRP Ledger dengan AMM, DiD, Oracles dan MPT.
- Salah satu kemajuan penting yang sudah beroperasi dalam ekosistem XRP Ledger adalah Automated Market Maker (AMM).
Dalam posting blog yangbaru-baru ini diterbitkan, Ripple mengungkapkan visi ambisius dan peta jalannya untuk DeFi institusional (Keuangan Terdesentralisasi) di XRP Ledger. Pengumuman tersebut mencakup beberapa inovasi yang ditetapkan untuk mendefinisikan ulang lanskap DeFi.
Ini termasuk Automated Market Makers (AMM), Pengidentifikasi Terdesentralisasi (DiD), Oracles, Multi-Purpose Token (MPT) dan Protokol Pinjaman asli.
Automated Market Makers (AMM)
Salah satu kemajuan penting yang sudah beroperasi dalam ekosistem XRP Ledger adalah Pembuat Pasar Otomatis (AMM). Fitur ini memfasilitasi perdagangan otomatis, penyediaan likuiditas, dan peningkatan efisiensi pasar. Manfaat penting termasuk fungsionalitas protokol-asli, likuiditas agregat dan integrasi dengan buku pesanan limit.
Proyek-proyek terkemuka seperti BC.Game, Orchestra Finance, Sologenic dan Crossmark secara aktif memanfaatkan potensi fungsionalitas AMM untuk mengeksplorasi berbagai kasus penggunaan keuangan dan non-keuangan.
Pengidentifikasi Terdesentralisasi Memastikan Privasi Pengguna
Selain itu, Identitas Terdesentralisasi (DiD) muncul sebagai konsep revolusioner yang memberdayakan pengguna dengan identitas digital yang berdaulat dan dapat diverifikasi .Berbeda dengan pengenal terpusat, DiD memberikan kontrol penuh kepada pemiliknya masing-masing.
Inovasi ini siap untuk merevolusi manajemen identitas digital, menawarkan manfaat yang signifikan bagi pengguna, penerbit, dan pengesah. Selain itu, proyek-proyek penting seperti Heirloom dan Fractal ID mempelopori adopsi teknologi DiD dalam ekosistem XRP Ledger.
Integrasi Oracle dan Token Multiguna (MPT)
Saat ini dijadwalkan untuk dirilis pada kuartal kedua tahun 2024, Oracles adalah pemain kunci dalam mendukung integrasi data dunia nyata ke dalam blockchain XRPL. Dengan mengintegrasikan feed harga dan data peristiwa, Oracles meningkatkan berbagai kasus penggunaan, yang semakin memperkuat pentingnya platform dalam DeFi institusional.
Selanjutnya, peluncuran token multiguna (MPT) pada kuartal ketiga tahun 2024 akan segera menyusul. MPT menandai era baru fleksibilitas dan fungsionalitas untuk aset token di XRPL.
Melalui MPT, pengguna dapat membuat struktur token yang rumit yang mampu mewakili berbagai aset dan hak, sehingga menyederhanakan proses manajemen portofolio untuk pemain institusional.
Wawasan Brad Garlinghouse
Bersamaan dengan peta jalan DeFi institusional Ripple, CEO Brad Garlinghouse mengisyaratkan kemunculan Exchange-Traded Funds (ETF) yang akan segera terjadi pada XRP dan mata uang kripto lainnya. Menekankan keniscayaan perkembangan ini, Garlinghouse menyatakan keyakinannya pada peluncuran ETF XRP, Solana (SOL), dan Cardano (ADA) yang akan datang, menggarisbawahi potensi transformatif dari instrumen keuangan tersebut.
Pernyataan Garlinghouse ini bertepatan dengan diskusi regulasi yang sedang berlangsung seputar ETF kripto, terutama dalam lingkup Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC). Di tengah pengawasan yang semakin ketat, CEO Ripple menjelaskan dinamika regulasi baru-baru ini, termasuk sikap Ketua SEC Gary Gensler tentang klasifikasi Ethereum sebagai sekuritas.
Terlepas dari perkembangan terobosan dalam ekosistem Buku Besar XRP, token asli, XRP, telah menunjukkan respons yang diredam terhadap pengumuman baru-baru ini. Pada saat penulisan, XRP saat ini diperdagangkan pada US$0,52, yang mencerminkan penurunan yang moderat, dengan penurunan 2,05% dalam 24 jam terakhir dan penurunan 2,13% dalam 7 hari terakhir.
Namun, meskipun komunitas telah menyatakan optimisme mengenai potensi XRP Ledger untuk muncul sebagai pusat DeFi institusional, investor tetap berhati-hati, memantau dengan cermat implikasi dari inovasi ini.
