AD
AD
berita

Prospek Harga Bitcoin Bergantung pada Pertemuan Kebijakan Federal Reserve: Inilah yang Harus Diperhatikan

James M. GathechaBy 0Edited by Muhammad Syofri Ardiyanto 21. Maret 20243 Mins Read
Bitcoin
Day trader buying selling crypto currency bitcoin concept
  • Bitcoin (BTC) mengalami volatilitas yang tinggi menjelang sesi pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) selama dua hari minggu ini.
  • BTC berjuang untuk tetap berada di atas support US$62.000 setelah turun di bawah US$65.000 pada awal minggu.

Bitcoin (BTC) sedang berjuang untuk mempertahankan momentum bullish baru-baru ini. BTC telah berubah menjadi merah dalam beberapa hari terakhir dan berjuang untuk tetap berada di atas US$62.000 setelah kehilangan hampir 15% dalam 7 hari terakhir.

Perkembangan terbaru datang menjelang pertemuan penting Komite Pasar Terbuka Federal. Acara dua hari ini dapat berdampak signifikan pada harga aset digital dalam beberapa hari dan minggu ke depan.

Di masa lalu, FOMC telah menyebabkan volatilitas yang tinggi di pasar. Pada saat artikel ini ditulis, BTC diperdagangkan pada US$63.689 setelah perubahan positif 1%. Untuk sebagian besar, para ahli memperkirakan reli pasar yang dapat berakhir dengan BTC naik kembali di atas US$70.000.

Namun, analis kripto terkemuka Michaël van de Poppe telah memperingatkan bahwa mata uang kripto terbesar di dunia ini dapat melanjutkan tren penurunan untuk menguji ulang US$60.000. Analis lebih lanjut memperingatkan bahwa mungkin hanya ada sedikit keuntungan dalam pra-halving. Catatan analis:

Bitcoin telah mencapai area yang saya minati. Saya rasa kita tidak akan turun lebih rendah lagi, mungkin kita akan menguji US$60 ribu hari ini di sekitar FOMC dan kemudian kita akan menentukan titik terendah untuk saat ini. Kemungkinan level tertinggi sebelum halving-nya juga signifikan.

Kepala ekonom di Moody’s Analytics, Mark Zandi, telah menyampaikan ekspektasinya untuk pertemuan yang akan datang. “Mereka akan menjelaskan bahwa mereka jelas belum siap untuk menurunkan suku bunga. Mereka membutuhkan beberapa poin data lagi untuk merasa yakin bahwa inflasi sedang menuju kembali ke target,” kata Zandi.
“Saya memperkirakan mereka akan menegaskan kembali tiga kali penurunan suku bunga tahun ini, sehingga hal ini menunjukkan bahwa penurunan suku bunga pertama akan dilakukan pada bulan Juni.” Lebih lanjut ia berpendapat. Ekonom Citigroup Andrew Hollenhorst mengatakan dalam sebuah catatan klien:
Hanya dibutuhkan dua titik yang bergerak lebih tinggi untuk menaikkan median 2024. Tiga titik sudah cukup untuk mendorong titik jangka panjang 25bp lebih tinggi,
Tetapi kombinasi data aktivitas yang tidak meyakinkan dan perlambatan inflasi inti tahun-ke-tahun seharusnya cukup untuk mempertahankan titik-titik tersebut dan [Ketua Fed Jerome] Powell masih memandu bahwa komite berada di jalur yang tepat untuk mendapatkan ‘kepercayaan diri yang lebih besar’ untuk memangkas suku bunga tahun ini.
Meskipun BTC telah berjuang dalam beberapa hari terakhir, aset digital baru-baru ini mencapai level tertinggi sepanjang masa di hampir US$75.000 sebelum terkoreksi. Berdasarkan pola historis, BTC mengalami koreksi 30% setelah reli besar. Penurunan ini semakin bertepatan dengan penurunan arus keluar ETF. Menurut data dari investor Farside, arus keluar kolektif dari kesembilan ETF Bitcoin pada hari Selasa mencapai US$326 juta, menandai lebih dari dua kali lipat arus keluar dari hari sebelumnya. Hal ini berujung pada BTC yang mencapai titik terendah dalam dua minggu, tetapi investor tetap yakin akan adanya rebound dengan halving Bitcoin yang akan datang.

James berdedikasi untuk mengungkap konsep-konsep teknologi yang rumit. Ketajaman matanya terhadap detail telah memposisikannya sebagai suara tepercaya dalam teknologi terdesentralisasi. Dengan pengalaman bertahun-tahun, ia membuat artikel yang berwawasan luas, analisis mendalam, dan narasi menarik yang mengungkap potensi dan rintangan dalam lanskap kripto dan blockchain.

Related Posts

Exit mobile version