- Uji coba Eurosystem untuk Digital Euro telah dimulai dengan panggilan untuk para peserta.
- Sebagai sistem pembayaran alternatif, ini secara langsung bersaing dengan Bitcoin tetapi saat ini, harga BTC tetap stabil.
Laporan terbaru mengungkapkan bahwa Eurosystem telah memulai uji coba untuk euro digitalnya, sebuah langkah penting untuk memodernisasi sekuritas digital dan menantang dominasi kripto seperti Bitcoin (BTC).
Uji coba ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi jaringan Distributed Ledger Technology (DLT) yang menggunakan uang bank sentral untuk penyelesaian secara grosir, terutama untuk transaksi yang melibatkan sekuritas digital berbasis DLT.
Gambaran Umum Uji Coba Euro Digital
Uji coba Eurosystem melibatkan dua gelombang, dengan aplikasi untuk gelombang pertama jatuh tempo pada 31 Januari 2024, dan gelombang kedua pada 30 April 2024. Khususnya, batas waktu untuk mengirimkan pertanyaan ditetapkan pada 12 Januari.
Uji coba ini bertujuan untuk menyelesaikan transaksi pengiriman versus pembayaran yang melibatkan sekuritas digital berbasis DLT dengan menggunakan uang Bank Sentral.
Kelompok peserta beragam, termasuk bank yang memiliki akses ke sistem pembayaran TARGET, penyimpanan sekuritas sentral yang memenuhi syarat, operator platform di bawah Rezim Percontohan DLT, dan lembaga berlisensi yang mengoperasikan platform DLT. Bank Sentral Nasional akan menilai kelayakan institusi tertentu berdasarkan kasus per kasus.
Tiga solusi sedang diuji coba, termasuk solusi pemicu Jerman, solusi tautan TIPS Hash Italia, dan solusi ‘interoperabilitas DLT penuh’ dari Banque de France. Uji coba ini melibatkan uang bank sentral yang sebenarnya dan simulasi, memberikan wawasan tentang kelayakan solusi ini dalam lingkungan yang terkendali.
Batas volume telah ditetapkan untuk jumlah transaksi per hari dan partisipan, dengan variasi di antara ketiga solusi tersebut. Solusi Trigger dari Jerman, misalnya, memiliki batas volume dan jatah peserta yang lebih tinggi dibandingkan dengan solusi Prancis dan Italia. Batasan ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan keadilan layanan yang diberikan selama uji coba.
Ketidakpastian di Sekitar Uji Coba
Terlepas dari kemajuan yang telah dicapai, masih ada ketidakpastian seputar Digital Euro. Pertanyaan mengenai fitur kedaluwarsa dan fondasi teknis, termasuk penggunaan teknologi blockchain, masih belum terjawab .
Anggota Dewan Eksekutif ECB Fabio Panetta dan Direktur Jenderal Infrastruktur Pasar dan Pembayaran Ulrich Bindseil telah menyarankan untuk memilih sistem yang sudah ada, seperti TIPS Italia, sebagai fondasi teknis, berbeda dengan model blockchain yang digunakan Bitcoin.
Jika Euro Digital berkembang, warga negara kemungkinan akan menerima dompet digital atau aplikasi dari bank untuk menyimpan euro digital, memberikan klaim langsung terhadap Bank Sentral. Namun, detail spesifiknya masih belum diselesaikan.
Kekhawatiran mengenai privasi telah muncul, dengan kekhawatiran bahwa euro digital dapat membahayakan privasi pribadi dan menjadi alat pengawasan.
Presiden ECB Christine Lagarde telah menekankan perlunya privasi tanpa memberikan anonimitas penuh, yang bertujuan untuk mencapai keseimbangan yang memastikan mata uang digital yang mudah digunakan, gratis dan dapat diakses secara universal.
Secara keseluruhan, uji coba euro digital Eurosystem merupakan langkah penting untuk mengintegrasikan mata uang digital ke dalam sistem perbankan utama. Seiring berjalannya uji coba, persaingan dengan kripto yang ada, terutama Bitcoin, dan dampak transformatif terhadap sekuritas digital akan semakin jelas.
Pada data terakhir yang tersedia, Bitcoin tidak menunjukkan tanda-tanda terancam oleh perkembangan ini dengan harga perdagangan US$42.483, naik 1,3% dalam 24 jam terakhir. Kapitalisasi pasar koin ini dipatok pada US$837,1 milyar, dengan volume perdagangan 24 jam sebesar US$23,6 milyar.
