- Arbitrum dan Optimism mengalami penurunan LTV, namun tetap mempertahankan dominasi yang signifikan di sektor Layer-2.
- Penurunan volume transaksi di Arbitrum dan Optimism menandakan tren saat ini di ruang Layer-2.
Arbitrum dan Optimism, dua platform terkemuka untuk solusi Layer-2, telah mengalami penurunan Total Value Locked (TVL), menurut laporan terbaru. Arbitrum mencatat penurunan TVL sebesar 9%, sementara Optimism menunjukkan penurunan lebih dari 12%. Terlepas dari penurunan ini, Arbitrum mempertahankan dominasi lebih dari 49% dalam LTV di sektor Layer-2, dan Optimism memiliki sekitar 25%.
Analisis volume transaksi di kedua jaringan menunjukkan penurunan. Arbitrum, yang mencapai volume US$1,8 milyar pada awal tahun, telah melihat angka ini turun menjadi sekitar US$542 juta. Optimisme, di sisi lain, mengalami peningkatan volume awal menjadi US$184 juta, tetapi ini juga menurun menjadi sekitar US$48 juta.
Dalam hal valuasi tokennya, ARB dan OP, keduanya menunjukkan fluktuasi. ARB mengalami kenaikan 2,8% pada 24 Januari, tetapi kemudian kembali ke tren turun, diperdagangkan di sekitar US$1,6.
Indikator teknikal seperti Relative Strength Index (RSI) dan Moving Average Convergence/Divergence (MACD) menunjukkan tren bearish, meskipun ARB tetap berada di atas moving average jangka pendeknya.
Optimism, di sisi lain, lebih bersifat bearish. Valuasi Ambrypto sekitar US$2,7, turun 2,7% dan diperdagangkan di bawah garis tren kuning dan garis RSI netral, yang mengindikasikan tren turun.
Data ini menyoroti variabilitas dalam pasar kripto dan solusi Layer-2. Arbitrum dan Optimism, sementara para pemimpin industri, menghadapi fluktuasi dan tantangan pasar. Penting bagi investor dan pelaku pasar untuk terus memantau dan beradaptasi dengan perubahan, sementara para pengembang platform ini terus bekerja untuk meningkatkan dan menstabilkan sistem mereka.
