- Menyusul pembatalan pertemuan tertutup antara Ripple dan SEC, kedua belah pihak akan bertemu lagi pada 25 Juli.
- Dengan spekulasi tentang potensi penyelesaian, XRP telah mengalami lonjakan harga yang signifikan yang dipicu oleh optimisme investor.
Komunitas kripto sekali lagi berada di ujung tanduk dengan antisipasi setelah penjadwalan ulang pertemuan tertutup Ripple-SEC. Awalnya, pertemuan tertutup tersebut seharusnya dilakukan pada tanggal 18 tetapi kemudian dibatalkan oleh SEC.
Pertemuan yang ditunda yang akan berlangsung pada tanggal 25 telah memicu kembali spekulasi dan minat yang mengarah pada kenaikan harga XRP.
Mengenang kembali, Ripple vs SEC AS telah menjadi salah satu kasus yang paling banyak ditonton di lanskap kripto.
Kasus yang dimulai pada Desember 2020 ini membuat badan pengatur, SEC, berpendapat bahwa XRP adalah sekuritas yang tidak terdaftar. Ripple dengan tegas membantah klaim ini dengan menyatakan bahwa XRP adalah mata uang digital (token).
Token asli Ripple, XRP, telah mengalami lonjakan yang signifikan dalam seminggu terakhir, naik lebih dari 13% melebihi pasar kripto yang lebih luas, yang mengalami peningkatan 10,99% menjadi total kapitalisasi pasar sebesar US$2,428 triliun.
Lonjakan yang signifikan ini semata-mata disebabkan oleh meningkatnya antisipasi penyelesaian antara Ripple dan SEC.
Hasil yang positif dapat secara substansial meningkatkan XRP karena investor ritel dan institusional lebih tertarik. Selain itu, Jika Ripple menghindari perintah yang melarang penjualan XRP kepada investor institusional, dan SEC mengakhiri rencananya untuk mengajukan banding atas keputusan tersebut, XRP dapat mengalami kenaikan harga yang substansial.
Putusan tentang Penjualan Terprogram XRP, yang mengklasifikasikan XRP sebagai komoditas dan bukan sekuritas, merupakan preseden penuh harapan yang membuat Ripple selangkah lebih dekat menuju kemenangan.
Penyelesaian untuk Mengantar XRP ETF
Berfokus pada Penjualan Terprogram XRP, jika SEC menyelesaikan dan menyetujui keputusan penjualan, ini dapat membuka jalan bagi ETF Ethereum. Seperti yang dilaporkan sebelumnya oleh CNF, CEO Ripple Brad Garlinghouse memperkirakan bahwa ETF Ethereum spot dapat diluncurkan pada tahun 2025.
Padasaat artikel ini ditulis, XRP berpindah tangan dengan harga US$0,6087 yang menandai lonjakan 3,81% dan 15,19% selama 24 jam terakhir dan seminggu terakhir. Sementara penjadwalan ulang pertemuan menyebabkan sedikit penurunan harga, lonjakan harga baru-baru ini menunjukkan momentum bullish untuk XRP .
Jika penyelesaian tercapai, XRP akan berada di ambang reli harga. Para analis telah menunjukkan dengan kuat bahwa angka $ 1 dapat dicapai setelah ada penyelesaian sehingga ada kejelasan hukum.
Untuk mendukung mimpi US$1, analisis teknis mendukung narasi prospek bullish untuk XRP. XRP saat ini melayang di atas Exponential Moving Average (EMA) 50 hari dan 200 hari, oleh karena itu menunjukkan tanda-tanda pergerakan naik yang kuat.
Selain itu, penembusan di atas angka US$0,60 dapat mendukung pergerakan menuju level resistance US$0,6609. Penembusan yang berhasil dari level ini memungkinkan investor untuk menargetkan level US$0,70 menuju level US$1.
Sebaliknya, penembusan di bawah level support US$0,5739 dapat membawa EMA 200-hari ke dalam permainan, berpotensi menyebabkan penurunan menuju EMA 50-hari jika SEC tidak menyelesaikan kasus ini.
Namun, dengan pembacaan Relative Strength Index (RSI) 14 hari di 65.89, XRP memiliki ruang untuk naik ke level tertinggi 17 Juli di US$0,6378 sebelum memasuki wilayah overbought.
