AD
AD
  • Meskipun berhasil mengumpulkan dana sebesar US$5 juta, masalah teknis dan tujuan yang tidak jelas telah menimbulkan keraguan akan kelangsungan hidup jangka panjang token WLFI.
  • Para ahli menyarankan untuk berhati-hati, dan menyarankan investasi alternatif seperti Bitcoin karena tantangan teknis yang dihadapi WLFI.

Mengikuti perkembangan terbaru, seperti yang dilaporkan CNF baru-baru ini, Donald Trump bertujuan untuk menjadikan Amerika Serikat sebagai “Ibu Kota Kripto” dunia. Peluncuran token WLFI Donald Trump berhasil meraup US$5 juta; namun, masalah teknis telah memicu kekhawatiran.

Menurut data dari Etherscan, World Liberty Financial (WLFI), sebuah proyek token baru yang didukung oleh Donald Trump, menghadapi tantangan teknis yang signifikan tak lama setelah diluncurkan pada 15 Oktober.

Meskipun berhasil mengumpulkan US$5 juta dalam satu jam pertama penjualan, situs web WLFI sempat down, dan data transaksi mengindikasikan adanya gangguan pada ketersediaan token, seperti yang dibagikan dalam tweet baru-baru ini.

Awal yang tidak mulus ini telah memicu skeptisisme dalam komunitas kripto, terutama karena ketidakhadiran Trump dalam acara peluncuran dan waktu proyek yang berdekatan dengan pemilu.

Skeptisisme Tumbuh Atas Masa Depan WLFI

Meskipun peluncuran token bertujuan untuk mengumpulkan US$300 juta, kekhawatiran muncul karena tujuan teknis yang tidak jelas dan aksesibilitas proyek yang selektif terhadap investor terakreditasi. Saat artikel ini ditulis, situs web WLFI masih belum aktif, dan kemampuan proyek untuk mengelola permintaan yang tinggi masih dipertanyakan, sehingga menimbulkan ketidakpastian atas kelangsungan hidup jangka panjangnya.

Beberapa ahli, seperti Manuel Ferrari, salah satu pendiri Money On Chain, menyarankan untuk berhati-hati, dan menyarankan calon pembeli mungkin lebih baik berinvestasi dalam Bitcoin. Menurut data CoinMarketCap, Bitcoin (BTC) diperdagangkan pada US$67.876,97, setelah melonjak 3,66% dalam satu hari terakhir dan 9,35% dalam satu minggu terakhir.

Jeff Taylor adalah seorang jurnalis kripto berpengalaman dengan gelar Ph.D. di bidang Biokimia, yang misi utamanya adalah mengedukasi semua orang tentang potensi Bitcoin dan teknologi blockchain. Ketertarikannya pada mata uang kripto dimulai saat ia masih menjadi seorang trader, ketika ia melihat keuntungan yang berbeda dari uang terdesentralisasi dibandingkan dengan sistem pembayaran tradisional dan CBDC.

Exit mobile version