- Ripple dilaporkan sedang mempersiapkan peluncuran ETF XRP pada tahun 2024 atau 2025 yang dapat diikuti dengan IPO.
- Seorang ahli percaya bahwa persetujuan IPO akan sangat sulit kecuali Ripple mempertimbangkan untuk pindah ke luar negeri.
XRP menjadi kripto kedua yang mendapatkan kejelasan regulasi di AS setelah pertarungan hukum selama hampir tiga tahun antara Ripple Labs dan Komisi Sekuritas dan Bursa AS. Sejak mendapatkan kemenangan parsial atas Badan tersebut, kemungkinan peluncuran Exchange-Traded Fund (ETF) XRP telah mendapatkan daya tarik.
Menariknya, tokoh-tokoh kunci dalam industri ini telah mengisyaratkan bahwa ini sekarang bukan sekadar rumor, karena perusahaan sedang mengerjakan rencana strategis untuk mewujudkannya.
Pada garis waktu, mantan direktur Ripple Sean McBride telah mengungkapkan bahwa ETF XRP dapat melihat cahaya pada tahun 2024 atau 2025.
Anda akan melihat #XRP #ETF pada tahun 2024 atau 2025. Anda juga akan melihat #Ripple #IPO di luar AS pada tahun 2025. 🙌🏻- Sean McBride (@seanmcbride16) 20 Februari 2024
Perlu dicatat bahwa bos Ripple, Brad Garlinghouse, telah mengakui bahwa perusahaan bersedia meluncurkan ETF karena ia memperkirakan lanskap dengan berbagai pilihan yang berbeda.
Kami pasti akan menyambutnya. Masuk akal jika akan ada ETF lain juga… di masa-masa awal pasar saham. Anda biasanya ingin berpikir tentang diversifikasi risiko.
Pada bulan Januari, SEC menyetujui ETF Bitcoin spot pertama untuk beberapa institusi, mendorong jutaan dolar ke pasar. Menurut para ahli, hal ini dapat membuka jalan bagi token lain untuk memiliki versinya sendiri. Berbicara tentang rencana Ripple, McBride lebih lanjut mengungkapkan bahwa Penawaran Umum Perdana (IPO) dapat diluncurkan pada tahun 2025.
Mengomentari hal ini, veteran Wall Street, Linda Jones, percaya bahwa IPO Ripple dapat mendorong valuasinya menjadi US$150 milyar. Ini dapat mendorong harga XRP menjadi hampir US$ 3. Pada saat berita ini ditulis, aset ini memiliki kapitalisasi pasar sebesar US$29,7 milyar.
Lebih Lanjut tentang ETF dan IPO Ripple (XRP)
Menurut Jones, keberhasilan XRP sebagian terkait dengan pertumbuhan saham Ripple yang mirip dengan pengaruh Bitcoin pada perusahaan pertambangan. Namun, persetujuan IPO dapat mengalami rintangan peraturan lainnya. Jones memperkirakan akan ada penundaan persetujuan kecuali Ripple memilih untuk pindah ke luar negeri.
Namun, Garlinghouse tampaknya tidak mempermasalahkan hal ini. Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, CEO Ripple menekankan komitmen perusahaan terhadap kepatuhan dan keterlibatan regulasi.
Semua yang telah kami lakukan di Ripple adalah yang pertama-tama patuh … tahun ini, saya pikir harus menjadi pola pikir yang mengutamakan kepatuhan untuk semua industri kripto.
Garlinghouse juga meminta pihak berwenang AS untuk memimpin dalam regulasi kripto. Selain itu, ia menekankan partisipasi perusahaan dalam super PAC, bersama Andreessen Horowitz dan Coinbase untuk mendukung kandidat pro-kripto.
Berbicara tentang dampak ETF terhadap harga, analis kripto Chad Steingraber menyatakan bahwa ETF XRP akan membeli XRP dari bursa publik, menguncinya, dan menerbitkan saham turunan. Dalam hal ini, akan terjadi pengurangan pasokan XRP yang signifikan, memicu lonjakan harga dengan permintaan yang meningkat.
Pada saat artikel ini ditulis, XRP diperdagangkan di US$0,549931 setelah turun 0,39% dalam 24 jam terakhir. Aset ini juga turun 0,65% dalam tujuh hari terakhir.
