- Bull dikatakan berada di atas angin karena pasar Bitcoin bersiap-siap untuk menghadapi kedaluarsa opsi senilai US$10,1 milyar.
- Para analis menjelaskan empat hasil berbeda yang dapat terjadi dalam empat skenario pada pukul 8:00 pagi WIB tanggal 29 Desember.
Tepat pukul 8:00 pagi ET pada tanggal 29 Desember, pertarungan sengit untuk dominasi antara bull dan bear akan diputuskan saat pasar Bitcoin bersiap-siap untuk opsi senilai US$10,1 milyar yang akan berakhir. Menurut data, bull kripto pasti dapat mengambil alih kendali, namun, bears dapat menurunkan harga Bitcoin hingga di bawah US$42 ribu dalam upaya untuk meminimalkan kerugian mereka.
Para analis percaya bahwa kedua pelaku pasar memiliki apa yang diperlukan untuk mempengaruhi harga spot Bitcoin. Namun, harga kedaluwarsa dapat digunakan untuk menebak hasilnya.
Menurut data, Deribit, sebuah pasar opsi terkemuka, memiliki minat terbuka sebesar US$7,7 milyar dengan Chicago Mercantile Exchange (CME) memiliki US$1,38 milyar.
OKX berada di urutan ketiga dengan minat terbuka sebesar US$630 juta. Opsi bullish dilaporkan memiliki keunggulan karena potensi persetujuan exchange-traded fund (ETF) Bitcoin. Menurut James Seyffart dari Bloomberg, ada peluang 90 persen untuk persetujuan ETF Bitcoin spot sebelum 10 Januari 2024.
Oke, kita sudah mendekati tanggal tenggat waktu untuk 3 aplikasi ETF Bitcoin spot. Saya ingin membahasnya lebih awal karena ada kemungkinan besar kita akan melihat perintah penundaan dari SEC. Penundaan TIDAK AKAN mengubah apa pun tentang pandangan kami & peluang 90% untuk persetujuan 19b-4 pada 10 Januari 2024.
Persetujuan ETF Bitcoin Spot Sudah Dekat
Para ahli telah mengamati bahwa pendekatan yang dilakukan oleh Komisi Sekuritas dan Bursa AS dengan para pendukung ETF telah berubah. Badan tersebut telah menggunakan dialog dengan pembuat ETF alih-alih menolak aplikasi secara langsung.
Hal ini telah meningkatkan peluang untuk mendapatkan persetujuan, dan menekan kemungkinan bear yang berhasil mengirim harga Bitcoin ke bawah US$40 ribu menjelang berakhirnya opsi Bitcoin itu.
Kemungkinan lain dari persetujuan ETF telah dikaitkan dengan lingkungan kripto yang berkembang menuju kepatuhan dan praktik Anti Pencucian Uang. Contoh tipikal adalah kesepakatan pengakuan yang dibuat oleh Binance dengan Departemen Kehakiman AS.
Disebutkan bahwa S$10,1 milyar adalah open interest agregat untuk opsi yang akan berakhir pada bulan Desember. Namun, jumlah akhir bisa jadi lebih sedikit karena investor bearish telah terkejut dengan reli di atas US$40 ribu baru-baru ini.
Penting untuk dicatat bahwa opsi Deribit dan CME memiliki open interest gabungan sebesar US$9 milyar. Opsi Put (jual) dikatakan sebesar 32 persen sementara open interest Call (beli) adalah US$5,4 milyar. Diharapkan opsi Put (jual) senilai US$185 juta akan tersedia ketika harga Bitcoin mendekati US$43.100 pada pukul 8:00 pagi UTC tanggal 29 Desember.
Empat Skenario Berdasarkan Aksi Pasar Saat Ini
Para analis juga telah menemukan empat kemungkinan hasil berdasarkan perilaku pasar saat ini. Pertama, diperkirakan akan ada 3.000 posisi beli (call) berbanding 17.700 posisi jual (put) saat harga diperdagangkan antara US$39.000 dan US$40.000. Hal ini mengimplikasikan bahwa instrumen put (jual) akan disukai sebesar US$575 juta.
Pada harga antara US$40.000 dan US$42.000, akan ada 13.800 call vs 11.600 put. Instrumen call akan diunggulkan dengan hasil bersih sebesar US$90 juta.
Antara US$42.000 dan US$44.000, akan ada 24.200 call vs 7.200 put dengan hasil bersih yang menguntungkan instrumen call sebesar US$730 juta. Terakhir, akan ada 27.900 call vs 1.800 put ketika harga jatuh antara US$44.000 dan US$45.000. Ini berarti hasil bersih akan menguntungkan instrumen call sebesar US$1,15 milyar.
Pada saat berita ini ditulis, Bitcoin (BTC) diperdagangkan pada US$42.404,48 setelah turun 1,5% dalam 24 jam terakhir. Aset ini juga turun 3% dalam tujuh hari terakhir dengan sentimen pasar yang bearish.
