- MANTRA telah bermitra dengan Google Cloud untuk mendukung para pendaftar RWAccelerator dengan pendanaan dan keahlian teknis, yang menargetkan pasar RWA senilai US$38,7 miliar.
- Pendaftaran untuk kelompok RWAccelerator pertama dibuka hingga 20 Maret 2025, diluncurkan di Dubai pada bulan April, dengan penerimaan kedua dimulai segera setelah putaran pertama ditutup.
MANTRA Chain secara resmi meluncurkan RWAccelerator, sebuah program startup yang dirancang untuk mendukung proyek-proyek tokenisasi aset dunia nyata (RWA) dengan dukungan Google Cloud. CEO MANTRA, John Patrick Mullin, mengumumkan inisiatif ini pada acara Consensus 2025 di Hong Kong.
Pasar tokenisasi RWA, yang saat ini bernilai US$38,7 miliar, telah mendapatkan daya tarik yang cepat, dengan MANTRA yang memimpin. Program RWAccelerator bertujuan untuk memberdayakan pengembang Web3 dengan menyediakan modal investasi, dukungan teknis, dan bimbingan, membina generasi startup yang berfokus pada RWA.
MANTRA Chain, dengan misi menjembatani keuangan tradisional (TradFi) dan keuangan terdesentralisasi (DeFi), telah memantapkan dirinya sebagai blockchain tanpa izin Layer 1 (L1) terdepan untuk aplikasi berizin.
Menyusul keberhasilan peluncuran Mainnet pada Oktober 2024, platform ini mendapatkan kemitraan senilai US$1 miliar pada bulan Januari dengan DAMAC Group, pengembang properti mewah yang berbasis di UEA, untuk memungkinkan pembiayaan real estat yang ditokenisasi, seperti yang dilaporkan sebelumnya dalam berita kami.
Peran Google Cloud dalam Program RWAccelerator
Menurut siaran pers tersebut, pendaftaran untuk RWAccelerator pertama dibuka hari ini dan akan diterima hingga 20 Maret 2025. Peserta yang terpilih akan diberitahukan pada tanggal 1 April dan akan memulai program selama tiga bulan dengan pertemuan langsung di Dubai. Sementara itu, pendaftaran untuk gelombang kedua akan dibuka pada 20 Maret 2025.
Sebagai bagian dari inisiatif ini, Google Cloud akan mendukung startup yang berpartisipasi dengan menyediakan kredit cloud untuk membantu meningkatkan skala operasi secara efisien, keahlian teknis dari para insinyurnya untuk mengoptimalkan integrasi blockchain, dan akses ke alat AI dan keamanan canggih untuk meningkatkan solusi RWA.
Menekankan pentingnya program ini, John Patrick Mullin menyoroti peluang bagi startup untuk memanfaatkan teknologi, sumber daya, dan bimbingan yang canggih. Ia mencatat bahwa dengan dukungan Google Cloud, RWAccelerator akan memberdayakan para startup untuk mencapai level yang lebih tinggi dan memberikan dampak yang berarti bagi komunitas Web3.
Pasar tokenisasi global diproyeksikan akan tumbuh dengan CAGR sebesar 19%, mencapai US$5,6 miliar pada tahun 2026. Sebagai pemain kunci dalam bidang ini, MANTRA Chain telah mengamankan posisinya dengan valuasi terdilusi penuh sebesar US$13 miliar dan volume perdagangan harian sekitar US$183 juta.
Token asli platform, OM, telah mengalami lonjakan harga sebesar 3082% selama setahun terakhir, menarik dukungan kuat dari investor ritel dan institusi
Menurut IntoTheBlock, 97% pemegang OM saat ini mendapat untung, yang mencerminkan kepercayaan yang meningkat terhadap ekosistem MANTRA dan perannya dalam sektor RWA yang sedang berkembang. Saat ini, OM diperdagangkan pada US$7,38, mencerminkan peningkatan 27% dalam seminggu terakhir.
