AD
AD
  • Asia memimpin adopsi kripto global dengan lebih dari 326,8 juta pemilik, mendorong penerimaan arus utama.
  • Regulasi yang jelas dan kasus penggunaan yang praktis mendorong adopsi mata uang kripto global, dengan Asia sebagai yang terdepan.

Asia memperkuat dominasinya di pasar mata uang kripto, menurut laporan Triple A terbaru, yang menunjukkan peningkatan kepemilikan kripto yang menakjubkan di seluruh benua. Pada tahun 2024, Asia menambahkan sekitar 58,6 juta pemilik kripto baru, meningkatkan jumlah total pemegang kripto di kawasan ini menjadi lebih dari 326,8 juta.

Angka ini menunjukkan pertumbuhan 21,8% dari tahun 2023, ketika Asia memiliki 268,2 juta pemilik kripto. Hasilnya, Asia saat ini menyumbang sebagian besar kepemilikan kripto global, yang telah mencapai 562 juta, atau sekitar 6,8% dari populasi dunia.

Amerika Utara berada di posisi kedua dengan 72,2 juta pemilik kripto, meskipun masih jauh di belakang Asia.

Uni Emirat Arab, Singapura dan Turki: Memimpin Lonjakan Kepemilikan Kripto

UEA, Singapura, dan Turki memimpin 30 ekonomi teratas dalam hal tingkat kepemilikan kripto. UEA memiliki tingkat kepemilikan kripto tertinggi, yaitu 25,3%, diikuti oleh Singapura sebesar 24,4% dan Turki sebesar 19,3%.

Sumber: Triple A

Hasil ini menyoroti adopsi dan integrasi mata uang digital yang cepat, terutama di negara-negara yang semakin banyak mengadopsi teknologi keuangan.

Thailand (17,6%), Vietnam (17,4%), Arab Saudi (15%), Malaysia (14,3%), Hong Kong (14,3%), Indonesia (13,9%), dan Korea Selatan (13,6%) juga menjadi kontributor utama dalam ekosistem mata uang digital yang sedang berkembang di Asia.

Pergeseran lanskap regulasi adalah salah satu pendorong utama ledakan global dalam kepemilikan kripto. Pada tahun 2024, undang-undang yang lebih jelas telah mengubah mata uang kripto dari investasi yang agak khusus menjadi kelas aset utama dalam sistem keuangan global.

Langkah-langkah regulasi ini telah meningkatkan kepercayaan investor secara signifikan, membuat pasar lebih diminati oleh investor institusi dan ritel. Selain itu, pengenalan produk terobosan seperti ETF Bitcoin Spot telah meningkatkan legitimasi dan menarik lebih banyak investor ke pasar kripto.

Acara seperti Bitcoin Halving berkontribusi secara signifikan terhadap minat dan partisipasi investor dan penggemar. Prospek keuntungan besar sering kali menimbulkan rasa FOMO (takut ketinggalan), sehingga mendorong lebih banyak orang untuk berinvestasi di pasar mata uang kripto.

Kegembiraan ini menyebar di luar forum online dan menjadi percakapan biasa, menjadikan mata uang kripto sebagai topik utama. Sebagai hasilnya, fasilitas pendidikan seperti Binance Academy, Crypto.com University, dan Coinbase Institute berkembang untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat akan pendidikan teknologi mata uang kripto dan blockchain.

Selain itu, mata uang kripto tidak lagi hanya sebagai sarana investasi. Mereka telah berkembang menjadi metode pembayaran yang dapat diandalkan yang digunakan oleh pelanggan dan bisnis dalam transaksi sehari-hari.

Transisi ini terlihat dalam proyek-proyek seperti kolaborasi Grab dengan Triple-A, yang memungkinkan pengguna untuk mengisi dompet mereka dengan mata uang digital.

Integrasi ini memungkinkan pengguna untuk menggunakan aset digital mereka untuk tugas-tugas biasa seperti memesan pengiriman, memesan transportasi, dan bahkan membeli kopi dari toko-toko lokal. Aplikasi praktis seperti ini menunjukkan bagaimana mata uang kripto semakin menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.

Dari sisi geopolitik, seperti yang telah kami soroti sebelumnya, blok BRICS (Brasil, Rusia, India, Cina, dan Afrika Selatan) juga membuat kemajuan substansial dalam membangun sistem pembayaran internasional berbasis blockchain, dengan penekanan khusus pada de-dolarisasi.

Inisiatif ini berusaha untuk meruntuhkan dominasi sistem yang sudah ada seperti SWIFT dengan mendorong penggunaan mata uang non-dolar seperti Rubel Rusia dan Yuan Cina.

Muhammad Syofri Ardiyanto is an active forex and crypto trader who has been diligently writing the latest news related to the digital asset sector for the past six years. He enjoys maintaining a balance between investing, playing music, and observing how the world evolves. Business Email: info@crypto-news-flash.com Phone: +49 160 92211628

Exit mobile version