- Pengembang Solana telah memperkenalkan perbaikan kemacetan utama ke dalam jaringan.
- Solusi kemacetan ini telah membantu menetapkan jalur koin itu menuju patokan US$500.
Berita tentang transisi Solana (SOL) dari versi “beta” ke versi “final” telah memicu antusiasme di antara para investor, dengan prediksi bahwa harga kripto ini akan segera mencapai US$500. Transisi Solana ke versi finalnya mengikuti penyebaran patch baru-baru ini untuk mengurangi masalah kemacetan di jaringan.
Jadwal Transisi Solana dari Versi Beta
Ketika ditanya tentang waktu perpindahan Solana dari versi beta ke mainnet, Anatoly Yakovenko, salah satu Pendiri Solana Labs, mengklaim bahwa peralihan tersebut akan terjadi setelah Firedancer berfungsi secara penuh di mainnet.
“Saya pikir waktu yang tepat untuk melakukannya adalah ketika full node Firedancer berjalan di mainnet. Kemudian semua titik kegagalan telah dihilangkan,” kata Yakovenko.
Dirancang oleh Jump Crypto, Firedancer adalah klien validator baru yang bertujuan untuk mengurangi batasan kecepatan transaksi Solana. Klien validator baru ini memiliki basis kode yang sepenuhnya baru yang disetel untuk kinerja maksimum. Hal ini menghasilkan kecepatan pemrosesan transaksi yang lebih cepat untuk Solana.
Meskipun Agave saat ini merupakan klien validator yang dominan di mainnet Solana, seperti halnya klien validator Ethereum yang terdiversifikasi, Firedancer akan menjadi pilihan alternatif Solana untuk klien validator untuk meminimalkan titik kegagalan tunggal.
Secara keseluruhan, Firedancer diantisipasi untuk membantu mengembangkan Solana seiring dengan perluasan jaringan dan menarik pengguna dan aplikasi baru. Dengan menyediakan skalabilitas, ketergantungan, dan keamanan, Firedancer menciptakan dasar bagi Solana untuk berkembang sebagai platform blockchain utama dalam jangka panjang.
Dampak Peningkatan Solana pada SOL
Terlepas dari masalah kemacetan yang dihadapi oleh blockchain Solana baru-baru ini, Andre Cronje, salah satu Pendiri blockchain Fantom telah menyatakan dukungannya terhadap ekosistem tersebut. Mengutip pernyataan sebelumnya dari Crypto News Flash, Cronje berpendapat bahwa kemacetan disebabkan oleh ekspansi yang cepat dalam ekosistem daripada cacat dalam jaringan.
Pada saat artikel ini ditulis, SOL diperdagangkan pada US$136,41, turun 11,9% dalam satu hari terakhir. Kapitalisasi pasar dan volume perdagangan juga turun 12% menjadi US$61,9 milyar dan US$5,3 milyar.
Meskipun penurunan ini cukup signifikan dan menunjukkan volatilitas harga SOL, Arthur Hayes, Pendiri BitMEX tetap optimis terhadap kripto ini. Dia menyatakan, Ituadalah penurunan. Sekarang kita merobek. Apa yang kita beli pada saat rebound?
Menambah sentimen bullish SOL adalah Ansem, seorang influencer kripto pseudonim terkenal dengan banyak pengikut di X. Ansem telah menetapkan target harga US$1.000 untuk SOL.
Namun, Mike Novogratz dari Galaxy’s Digital menyatakan dalam sebuah wawancara di YouTube bahwa SOL hanya dapat mencapai US$500, setengah dari proyeksi Ansem jika semuanya berjalan dengan baik. Penting untuk dicatat bahwa US$130 tetap menjadi support penting jika bull ingin maju dalam jangka pendek.
Seperti yang dilaporkan sebelumnya oleh Crypto News Flash, trader kripto Peter Brandt menyarankan Solana dapat berlipat ganda nilainya jika mengalahkan level resistance Ethereum dalam beberapa minggu mendatang.
