- Bitcoin anjlok lebih dari 8% dalam sebuah flash crash, turun dari US$45.000 menjadi US$41.200.
- Beberapa bursa kripto utama, termasuk Coinbase, Binance, Kraken dan Bitget, menghentikan sementara perdagangan karena kelebihan beban.
Pasar kripto mengalami kemunduran yang signifikan karena harga Bitcoin dan sejumlah altcoin anjlok sebesar 8% hingga 20% dalam sebuah flash crash. Beberapa pecundang terbesar termasuk Bonk (-16%), IOTA (-14%), Solana (-12%), Filecoin (-14%), dan beberapa altcoin berkapitalisasi kecil lainnya.
Meskipun penyebab pastinya masih belum pasti, berbagai rumor beredar. Yang paling masuk akal adalah aksi jual terkoordinasi di antara investor institusional terbesar. Strategi ini bertujuan untuk mendapatkan aset dengan harga yang lebih rendah sebelum potensi persetujuan ETF Bitcoin dan untuk memaksimalkan keuntungan sebelum pasar Bitcoin berpotensi mencetak rekor tertinggi sepanjang masa di tahun ini.
Dalam skala global, tidak ada peristiwa Black Swan, baik ekonomi maupun industri, yang muncul untuk menjelaskan pergerakan pasar yang begitu dahsyat. Peristiwa seperti masalah FTX 2.0, ledakan Terra, atau pelarangan Bitcoin di negara besar dapat dikesampingkan.
Namun, persetujuan ETF Bitcoin dalam waktu dekat tampaknya semakin mungkin terjadi, dan persiapannya mungkin sedang dilakukan. Saat ini, pasar tampaknya telah stabil, setidaknya dalam jangka pendek, berada di sekitar angka US$42.500. Pada saat artikel ini ditulis (03.01.2024 14:02), harga berada di US$42.572,72, seperti yang ditunjukkan oleh grafik harga BTC kami.
Akun Kraken kami menunjukkan bahwa perdagangan ditangguhkan selama flash crash. Situasi serupa juga terjadi pada pengecekan lebih lanjut di Binance, Bitget dan Coinbase. Satu-satunya bursa di mana kami dapat melakukan perdagangan sesaat setelahnya adalah Bitpanda.
Dapatkah Bitcoin Mencapai Level Tertinggi Sepanjang Masa Baru di Tahun 2024?
Meskipun persetujuan ETF Bitcoin dalam waktu dekat berpotensi memicu kenaikan jangka pendek, penting untuk dicatat bahwa tidak ada jaminan Bitcoin akan mencapai level tertinggi sepanjang masa baru dalam tiga bulan ke depan.
Secara keseluruhan, sentimen tetap bullish, tetapi kami mengantisipasi kemungkinan koreksi lain yang dapat mendorong harga Bitcoin di bawah ambang batas US$40.000 sebelum potensi halving.
Secara historis, harga Bitcoin telah mengalami kenaikan yang signifikan sekitar 6 hingga 9 bulan setelah peristiwa halving, yang mengarah ke reli jangka panjang yang kuat. Namun, apakah tren ini akan berlanjut pada tahun 2024, itu masih belum pasti.
