- Departemen Kehakiman AS (DOJ) berupaya mencabut jaminan Sam Bankman-Fried, dengan menuduhnya telah mengganggu saksi dan membocorkan buku harian Caroline Ellison.
- Penggunaan aplikasi pesan terenkripsi Signal oleh SBF menimbulkan kekhawatiran akan potensi penghalangan dan intimidasi terhadap para saksi.
Dalam pengajuan pengadilan baru-baru ini yang dilaporkan oleh Cointelegraph pada 28 Juli 2023, Departemen Kehakiman Amerika Serikat (DOJ) telah mengambil langkah tegas dalam kasus yang melibatkan Sam Bankman-Fried (SBF). DOJ mengupayakan pencabutan jaminan SBF berdasarkan tuduhan serius, yang meliputi perusakan terhadap saksi dan membocorkan buku harian Caroline Ellison kepada The New York Times.
Tuduhan-tuduhan itu terungkap
Situasi seputar SBF telah menarik perhatian sejak pembebasan awalnya dengan jaminan pada 22 Desember 2022. Namun, pengajuan pengadilan terbaru mengungkapkan bahwa DOJ percaya bahwa mungkin ada lebih dari itu. Mereka menuduh SBF berusaha merusak saksi dan menunjuk pada komunikasinya dengan penasihat umum FTX US melalui email dan aplikasi pesan terenkripsi Signal pada 15 Januari 2023. Isi dari komunikasi ini dan penggunaan fitur penghapusan otomatis Signal telah memicu kekhawatiran tentang potensi penghalangan dan intimidasi terhadap saksi.
Dilema Hakim Kaplan
Hakim Lewis Kaplan sekarang menghadapi keputusan yang menantang sehubungan dengan tuduhan DOJ. John Reed Stark, mantan Kepala Kantor Penegakan Internet Komisi Sekuritas dan Bursa AS, telah mencatat bahwa Hakim Kaplan memiliki beberapa opsi untuk dipertimbangkan. Jika tindakan SBF dianggap sebagai upaya untuk mempengaruhi saksi secara tidak patut, hakim mungkin harus mengevaluasi kembali persyaratan jaminan atau mencabutnya sama sekali. Keputusan ini menempatkan hakim pada posisi yang sulit, mengingat implikasi potensial dari tindakan SBF jika ia dibiarkan bebas.
Dasar Pencabutan Jaminan
Mosi DOJ untuk mencabut jaminan SBF berawal dari dua tuduhan penting. Pertama, mereka menyatakan bahwa SBF melakukan upaya untuk mengintimidasi Caroline Ellison, mantan pasangan romantis dan koleganya. Tuduhan ini mencakup klaim sekitar 100 panggilan telepon yang dilakukan oleh SBF kepada reporter NYT, yang menimbulkan kekhawatiran akan adanya potensi gangguan terhadap saksi.
Kedua, DOJ menuduh SBF membocorkan buku harian Caroline Ellison kepada media, khususnya kepada seorang wartawan. Tuduhan ini dianggap sebagai upaya untuk mendiskreditkan Ellison sebagai saksi pemerintah, yang berpotensi mempengaruhi keadilan dan ketidakberpihakan persidangan.
Langkah Selanjutnya
Upaya DOJ untuk mencabut jaminan Sam Bankman-Fried menandakan perkembangan yang signifikan dalam proses hukum yang sedang berlangsung. Beratnya tuduhan yang dituduhkan, yang melibatkan perusakan saksi dan pembocoran informasi sensitif, menuntut investigasi yang menyeluruh dan tindakan yang cepat. Seiring dengan perkembangan kasus ini, sistem hukum akan bergulat dengan kerumitan dan potensi konsekuensi dari tuduhan yang dilayangkan kepada SBF.