- Brad Garlinghouse dari Ripple telah mengingatkan para investor untuk mengikuti utilitas dunia nyata saat berinvestasi melalui narasi ‘kripto kembali.’
- XRP yang didukung Ripple telah mengisyaratkan penembusan bullish setelah Bitcoin melampaui US$72 ribu untuk kali pertama pada hari Senin.
Kapitalisasi pasar kripto global telah naik menjadi lebih dari US$2,8 triliun yang dipicu oleh adopsi massal protokol Web3 dan aset digital oleh investor institusi. Pasar altcoin akan mendapatkan keuntungan yang signifikan dari peningkatan likuiditas kripto dalam beberapa bulan mendatang.
XRP yang didukung oleh Ripple terus menunjukkan prospek bullish meskipun ada dampak dari gugatan SEC vs Ripple, yang dijadwalkan untuk persidangan perdata pada kuartal kedua tahun 2024. Menurut data pasar terbaru, XRP memiliki valuasi terdilusi penuh sekitar US$69 milyar dan volume perdagangan harian rata-rata sekitar US$7 milyar.
CEO Ripple tentang Adopsi dan Utilitas Kripto
Setelah berdiri selama hampir satu dekade, Ripple telah berkembang menjadi perusahaan besar yang berfokus pada web3 dalam beberapa tahun terakhir. Untuk menempatkan angka-angka tersebut dalam konteksnya, Ripple telah menggunakan lebih dari US$100 juta untuk melawan Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) agar XRP tidak diklasifikasikan sebagai sekuritas.
Menurut CEO Ripple, Brad Garlinghouse, yang tuntutannya baru-baru ini dibatalkan oleh SEC AS, investor harus ingat untuk fokus pada utilitas dunia nyata saat menavigasi pasar kripto yang luas. Selain itu, Garlinghouse mencatat bahwa pasar kripto yang lebih luas secara bertahap akan mengikuti Bitcoin dalam penembusan bullish setelah persetujuan ETF spot di Amerika Serikat dan peristiwa halving yang akan datang.
BTC ETF volumes have been soaring, we’re due for a halving and the broader crypto market is following BTC's lead (as has historically been the case). As someone who has experienced multiple cycles of “crypto is back” it’s imperative this bullishness go hand in hand with…
— Brad Garlinghouse (@bgarlinghouse) March 11, 2024
Ripple telah berinvestasi besar-besaran untuk memastikan XRP memainkan peran penting dalam utilitas dunia nyata melalui kontrak pintar XRPL. Seperti yang telah dilaporkan Crypto News Flash sebelumnya, XRPL akan segera menjadi pusat tokenisasi aset dunia nyata (RWA) setelah kemitraan strategis antara Ripple dan jaringan Axelar.
XRPL Mendaftarkan Peningkatan Aktivitas Whale
Dengan XRP yang digunakan untuk memungkinkan pembayaran lintas batas tanpa batas oleh lembaga keuangan terkemuka, aktivitas on-chain-nya telah meningkat secara signifikan seiring dengan adopsi On-Demand Liquidity (ODL) Ripple. Menurut analisis data on-chain, lebih dari US$40 juta XRP ditransfer dari berbagai bursa kripto, termasuk Binance, dan Bitstamp, ke alamat dompet yang tidak dikenal pada hari Selasa.
🚨 20,321,625 #XRP (14,813,567 USD) transferred from #Binance to unknown wallethttps://t.co/4WrGqiGuyX
— Whale Alert (@whale_alert) March 11, 2024
Seperti yang dilaporkan Crypto News Flash baru-baru ini, whale kripto telah mempercepat akumulasi XRP mereka setelah menarik koin senilai lebih dari US$300 juta dari Binance awal bulan ini.
Harga XRP Mengincar ATH Baru
Menyusul lonjakan harga Bitcoin baru-baru ini di atas US$72 ribu pada hari Senin, XRP yang didukung Ripple telah berhasil keluar dari tren penurunan logaritmik makro. Menurut data pasar terbaru, harga XRP naik lebih dari 10 persen dalam 24 jam terakhir dan diperdagangkan sekitar 69 sen pada hari Selasa selama sesi London. .
Setelah pengujian ulang yang sukses dari penembusan makro dalam tiga minggu terakhir, harga XRP sekarang bertujuan untuk naik di atas US$1 dalam perjalanan ke US$1,9, yang merupakan puncak dari kenaikan bullish tahun 2021. Didukung oleh peningkatan aktivitas XRPL, harga XRP kemungkinan besar akan melanjutkan prospek bullish dalam persiapan untuk reli parabola dalam beberapa bulan mendatang.
