- Charles Hoskinson mengutip masalah keamanan sebagai alasan utama untuk tidak memiliki alamat dompet publik.
- Dia mengungkapkan kekagumannya pada konsep penyelesaian kontingen, yang memastikan persetujuan transaksi oleh penerima.
Dalam tweet baru-baru ini, @Gabscrypto menyoroti perbedaan praktik para pendiri mata uang kripto, menunjukkan bahwa Vitalik Buterin, pendiri Ethereum, memiliki alamat dompet publik, sementara Charles Hoskinson, pendiri Cardano, tidak. Menanggapi pertanyaan ini, Hoskinson mengungkapkan alasan di balik keputusannya untuk tidak memiliki alamat dompet publik, mengutip masalah keamanan sebagai faktor utama.
Friendly Asshole Reminder that @VitalikButerin, the founder of Ethereum and favorite piñata of the Cardano Community BroCult, has a public wallet address, while Cardano's founder does not.
Where is your public wallet address, @IOHK_Charles?
Did you even claim your @adahandle?— Gab (@gabscrypto) July 29, 2023
Masalah Keamanan dan Perlindungan Privasi
Menanggapi pertanyaan dari tweet tersebut, Charles Hoskinson menjelaskan bahwa ia tidak memiliki alamat dompet publik karena masalah keamanan yang sah. Walaupun alamat publik memberikan transparansi untuk transaksi blockchain, alamat tersebut juga memiliki potensi risiko. Sebagai figur publik yang terlibat dalam proyek blockchain terkemuka seperti Cardano, Hoskinson harus melakukan tindakan pencegahan ekstra untuk melindungi aset dan informasi pribadinya.
I don't have public addresses because of security. People can send transactions without my consent from sanctioned nations and wallets like the tornado cash issue to me and thus blacklist my account. This is why I like the concept of contingent settlement
— Charles Hoskinson (@IOHK_Charles) July 29, 2023
Risiko Masuk Daftar Hitam
Kekhawatiran utama Hoskinson adalah risiko masuk dalam daftar hitam. Jika dia menggunakan alamat dompet publik, akan ada kemungkinan akunnya ditargetkan atau dibatasi oleh pihak berwenang atau pihak lain. Alamat mata uang digital, yang dapat diakses secara publik di blockchain, dapat dilacak dan dipantau oleh siapa saja, sehingga menimbulkan ancaman terhadap privasi dan keamanan keuangannya.
Daya Tarik Penyelesaian Kontinjensi
Dalam konteks membahas alamat dompet publik, Charles Hoskinson mengungkapkan kekagumannya terhadap konsep penyelesaian kontingen. Pendekatan inovatif untuk transaksi kripto ini membutuhkan persetujuan eksplisit dari pengirim dan penerima sebelum transaksi diproses. Dengan adanya mekanisme ini, Hoskinson percaya bahwa hal ini akan memastikan proses transaksi yang lebih aman dan berdasarkan persetujuan, sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya transaksi yang tidak sah atau berbahaya.
Mengklarifikasi Salah Tafsir
Sayangnya, beberapa anggota komunitas salah menafsirkan pernyataan Hoskinson tentang penyelesaian kontinjensi. Hal ini menyebabkan keyakinan yang keliru bahwa dia menganjurkan transaksi kontingen di blockchain Cardano. Akan tetapi, bukan itu masalahnya. Kekaguman Hoskinson terhadap penyelesaian kontingen murni konseptual, dan dia tidak mengusulkan untuk menerapkannya dalam jaringan Cardano. Anggota komunitas datang untuk membelanya, mengklarifikasi maksud di balik pernyataannya dan mendesak wacana yang bertanggung jawab di dalam komunitas.
Kesimpulan
Keputusan Charles Hoskinson untuk tidak menggunakan alamat dompet publik di Cardano didasarkan pada komitmennya terhadap keamanan dan perlindungan privasi. Dengan menghindari penggunaan alamat publik, ia mengurangi risiko masuk daftar hitam dan potensi komplikasi dengan transaksi dari negara-negara yang terkena sanksi atau layanan yang dilarang. Preferensi Hoskinson untuk penyelesaian kontinjensi menyoroti dedikasinya untuk memastikan transaksi yang aman dan berdasarkan persetujuan. Sebagai pendiri Cardano, ia tetap fokus untuk memperkuat integritas platform dan membina lingkungan yang aman bagi para penggunanya.