- Pemerintah Indonesia mengizinkan perdagangan XRP, Cardano (ADA), dan 499 mata uang kripto lainnya.
- Daftar 501 mata uang kripto yang dapat diperdagangkan mencakup token yang diakui sebagai sekuritas oleh SEC AS.
The Indonesian government has released a list of tradable cryptocurrencies, including BTC, ETH, LTC, SOL, ADA, XRP, DOT, SAND, UNI etc., a total of 501 cryptocurrencies, covering almost all tokens recognized as securities by the US SEC. https://t.co/iVObrH1aXx
— Wu Blockchain (@WuBlockchain) June 18, 2023
Pemerintah Indonesia melalui Bappebti, telah mengambil langkah signifikan dalam merangkul pasar mata uang kripto dengan menyetujui perdagangan XRP, Cardano (ADA), dan 499 mata uang kripto lainnya. Langkah ini merupakan bagian dari inisiatif yang lebih luas untuk mengatur dan memfasilitasi perdagangan aset digital di Indonesia.
Daftar mata uang kripto yang disetujui, yang mencakup total 501 token, termasuk nama-nama populer seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Litecoin (LTC), Solana (SOL), Polkadot (DOT), dan Uniswap (UNI). Khususnya, pemilihan ini mencakup hampir semua token yang diakui sebagai sekuritas oleh Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC).
Pasar mata uang kripto di Indonesia beroperasi di bawah pengawasan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi, yang dikenal sebagai Bappebti. Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan baru-baru ini merilis dokumen resmi berjudul “Peraturan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Nomor 4 Tahun 2023” Dokumen komprehensif ini menguraikan 501 mata uang kripto yang dapat diperdagangkan di Indonesia. Di antara aset-aset yang terdaftar adalah Solana, The Sandbox, XRP, Cardano (ADA), Polygon (MATIC), dan banyak lagi.
Perlu diketahui bahwa beberapa cryptocurrency yang terdaftar di Bappebti, seperti Cardano (ADA), Solana (SOL), Polygon (MATIC), dan The Sandbox (SAND), pernah menghadapi pengawasan regulasi di Amerika Serikat. SEC sebelumnya telah menyuarakan kekhawatiran tentang apakah token-token ini memenuhi syarat sebagai sekuritas.
Meskipun berhati-hati dalam melindungi rupiah, mata uang resmi Indonesia, Indonesia tetap mendukung aset kripto. Pemerintah telah menjajaki opsi-opsi untuk mendirikan bursa mata uang kripto sembari mempertimbangkan pengalihan otoritas regulasi dari badan komoditas ke Otoritas Jasa Keuangan.
Perilisan daftar mata uang kripto yang disetujui oleh pemerintah Indonesia terjadi pada saat tindakan regulasi, seperti tuntutan hukum SEC terhadap bursa utama Binance dan Coinbase, telah memicu diskusi di seluruh industri. Dengan menyediakan kerangka kerja yang jelas untuk perdagangan, Indonesia bertujuan untuk mendorong pasar mata uang kripto yang transparan dan teregulasi sambil memastikan perlindungan investor dan integritas pasar.
