Apakah Bitcoin dan Pasar Kripto dalam Risiko? TrueUSD Jatuh ke US$0,97 di Tengah Kekhawatiran Depeg

• Nilai TrueUSD turun di bawah US$1, memicu aksi jual dan kekhawatiran tentang cadangannya.

• Stablecoin ini menghadapi persaingan, dengan pengguna yang lebih memilih alternatif seperti USDT, sebagian karena perubahan Binance.

Stablecoin terkemuka TrueUSD (TUSD) telah mengalami krisis serius karena nilainya jatuh di bawah patokan dolar AS. Hal ini menimbulkan keraguan dan kekhawatiran mengenai stabilitas mata uang digital ini.

Hari ini, TUSD anjlok ke sekitar US$0,9708, jauh dari target US$1. Meskipun telah menunjukkan pemulihan kecil sejak diperdagangkan di sekitar US$0,9723, peristiwa seputar TUSD telah memicu diskusi dan spekulasi di dalam komunitas kripto.

Aksi jual besar-besaran yang diklaim dilakukan oleh para pemegang TUSD, yang melibatkan ratusan juta dolar TUSD, adalah salah satu penyebab utama masalah TUSD. Pengguna menjual lebih dari US$238,3 juta TrueUSD melalui pair perdagangan TUSD-USDT pada hari terakhir.

Sebagai perbandingan, para trader membeli sekitar US$83,8 juta dengan arus keluar bersih sekitar US$154,5 juta, menurut statistik dari Binance. Pergerakan uang yang signifikan ini telah menimbulkan pertanyaan mengenai motivasi di balik aksi jual yang begitu besar ini.

Pada tanggal 10 Januari, muncul laporan bahwa TrueUSD telah menghentikan sementara pengesahan cadangannya secara real-time, sehingga menimbulkan kecurigaan mengenai kemampuan perusahaan untuk menjaminkan tokennya secara efektif.

Peristiwa ini semakin meningkatkan kekhawatiran tentang stabilitas TUSD. Seperti yang dilaporkan oleh Protos, perusahaan kemudian mengklarifikasi bahwa kesalahan internal adalah penyebab dari kejadian tersebut.

Tanggapan TrueUSD: Sistem Audit yang Disempurnakan

TrueUSD telah mengambil tindakan untuk membangun kembali kepercayaan dan transparansi. Penerbit stablecoin ini mengumumkan peningkatan besar pada mekanisme audit untuk cadangan fiat. Pembaruan ini dilakukan bekerja sama dengan MooreHK, sebuah firma akuntansi di Hong Kong.

Untuk lebih meningkatkan transparansi ke dalam operasi stablecoin, laporan pengesahan yang telah ditingkatkan sekarang menyertakan lebih banyak informasi mengenai dana cadangan yang dipegang oleh mitra keuangan dan fidusia TrueUSD.

Dalam laporan pertama ini, MooreHK membuktikan bahwa TUSD memiliki jaminan sebesar 101%, dengan US$1,937 milyar dalam bentuk jaminan yang diasuransikan dibandingkan dengan token senilai US$1,925 milyar yang beredar. Langkah ini bertujuan untuk membangun kembali kepercayaan investor dengan memastikan transparansi dan jaminan yang memadai.

Lebih memperumit masalah, kesulitan TrueUSD baru-baru ini mungkin dipengaruhi oleh hubungannya dengan Pendiri TRON, Justin Sun. Beberapa orang berspekulasi bahwa bursa kripto milik Justin Sun, Poloniex, mengalami pelanggaran keamanan senilai US$100 juta, yang mungkin secara tidak langsung berdampak pada TrueUSD. Insiden ini dapat memberikan efek riak pada dinamika pasar TrueUSD dan kepercayaan investor.

Faktor-Faktor di Balik Penurunan TUSD

Penyebab yang mendasari depegging TUSD masih menjadi perdebatan dan investigasi. Ada sebuah teori yang menyatakan bahwa keraguan tentang cadangan stablecoin mungkin telah menyebabkan aksi jual. Meskipun masalah cadangan tampaknya telah diselesaikan, para pelaku pasar mungkin masih khawatir tentang TUSD yang tidak memiliki jaminan.

Jumlah besar TUSD yang diperdagangkan di Binance untuk stablecoin pesaing USDT memunculkan teori berbasis data lainnya. Pola ini sesuai dengan penurunan pangsa pasar TUSD yang stabil dibandingkan dengan stablecoin lain di bursa.

Peran Binance dalam depegging TUSD tidak dapat diabaikan. Pengecualian TUSD dari penawaran launchpool terbaru Binance mungkin telah mengikis kepercayaan investor terhadap stablecoin ini. Sebaliknya, FDUSD, pendatang baru, merupakan bagian dari sekumpulan aset yang dapat disetorkan pengguna untuk berpartisipasi dalam proyek launchpool barunya, Manta.