- Formasi Golden Cross di antara EMA utama XRP menandakan potensi tren bullish jangka menengah, menarik perhatian investor.
- Penurunan Whale to Exchange Transactions menunjukkan meningkatnya kepercayaan diri di antara para pemegang XRP besar, mengurangi risiko likuiditas.
Kenaikan harga XRP baru-baru ini telah menarik minat komunitas kripto, terutama karena terciptanya Golden Cross di antara tiga Exponential Moving Average (EMA) yang signifikan. Ketika pola ini muncul di grafik harian, biasanya dianggap sebagai indikasi bullish dan mengindikasikan kemungkinan tren kenaikan jangka menengah.
$XRP GOLDEN CROSS CONFIRMED!馃挜馃搱 pic.twitter.com/RgGvTHj9xn
— Good Morning Crypto (@AbsGMCrypto) August 19, 2024
Token Ripple akhir-akhir ini telah pulih dari ambang batas penting US$0,60, naik 4,06% selama 24 jam terakhir, dengan volume perdagangan harian melebihi US$1,5 milyar. Lonjakan ini telah memacu kegembiraan di antara para trader dan investor.
Transaksi Paus Turun, Meningkatkan Keyakinan pada Prospek Jangka Panjang XRP
Data dari CryptoQuant, yang menunjukkan penurunan signifikan dalam Transaksi Whale to Exchange untuk XRP pada 20 Agustus, menambah sentimen bullish.
Penurunan ini, yang bertepatan dengan kenaikan harga token, menunjukkan bahwa pemegang utama mendapatkan lebih banyak kepercayaan pada prospek token di masa depan, mengurangi kemungkinan peristiwa likuiditas yang signifikan di bursa.
Pola seperti itu sering kali menunjukkan bahwa investor besar menjadi lebih percaya diri dengan nilai jangka panjang token, yang berarti lebih sedikit whale yang mengalihkan aset mereka ke bursa untuk kemungkinan likuidasi.
Selain itu, laporan CNF baru-baru ini telah mengungkapkan kemungkinan pertumbuhan 30.000% yang luar biasa dalam harga XRP, yang dapat mendorong kapitalisasi pasarnya di atas US$9 milyar. Data ini berkontribusi pada optimisme pasar saat ini untuk XRP.
Selain itu, publikasi kami sebelumnya mengutip proyeksi dari seorang influencer kripto, yang memprediksi bahwa XRP dapat mencapai US$125 per token. Prediksi ini didasarkan pada perhitungan yang menggabungkan volume pasar Forex Over-the-Counter (OTC), yang menurut beberapa orang mungkin memiliki dampak besar pada nilai XRP.
Terakhir, kemenangan hukum Ripple baru-baru ini telah meningkatkan posisi XRP dengan mengamankan statusnya sebagai non-sekuritas, terlepas dari potensi banding SEC. Klarifikasi hukum ini telah meningkatkan kepercayaan investor, menegaskan kembali keyakinan bahwa XRP berada pada posisi yang tepat untuk mendapatkan keuntungan dari kepastian regulasi dan dinamika pasar.