- Tether menunjuk Simon McWilliams sebagai CFO untuk meningkatkan transparansi keuangan dan kesiapan audit di tengah meningkatnya pengawasan regulasi di pasar stablecoin.
- Tether berekspansi di luar aset digital dengan mengakuisisi saham mayoritas di Adecoagro SA, yang menandakan strategi diversifikasi yang lebih luas.
Tether baru saja menunjuk Simon McWilliams sebagai Chief Financial Officer (CFO) yang baru. Langkah ini dilihat sebagai bagian dari rencana perusahaan untuk mendukung audit lengkap dalam rangka meningkatkan keterbukaan keuangan.
Dengan keahlian finansial selama lebih dari dua dekade, McWilliams diharapkan dapat mendorong Tether ke tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam hal kepatuhan dan keterbukaan terhadap peraturan. Namun, sektor stablecoin mengalami lebih banyak dinamika di balik perubahan ini.
JUST IN: @TETHER_TO APPOINTS SIMON MCWILLIAMS AS NEW CHIEF FINANCIAL OFFICER (CFO) TO DRIVE FULL AUDIT
— BSCN Headlines (@BSCNheadlines) March 3, 2025
Persaingan Memanas: Tether vs Circle
Meskipun McWilliams sekarang memegang kendali atas keuangan Tether, pemilik utama perusahaan, Giancarlo Devasini, masih memiliki banyak pekerjaan di depannya. Persaingan USD Coin (USDC) antara Tether dan Circle semakin ketat.
Pendiri Circle, Jeremy Allaire terus mengadvokasi kontrol yang lebih ketat dengan tujuan mengurangi dampak Tether pada ruang stablecoin di seluruh dunia.
Meskipun Allaire percaya bahwa kontrol akan membantu menghasilkan ekosistem yang lebih terbuka dan aman, Devasini keberatan. Kontrol yang ketat, menurutnya, bertentangan dengan nilai-nilai dasar komunitas kripto yang mengutamakan desentralisasi.
Mengingat kepentingan mereka sendiri, dapat dimengerti bahwa keduanya terlibat dalam lobi politik yang luas, sehingga mempengaruhi legislator dan pihak berwenang.
USDT di The Open Network (TON): Ekspansi Tercepat dalam Sejarah Stablecoin?
Tether terus membuktikan supremasinya di dunia stablecoin dalam menghadapi tekanan hukum. Hanya dalam waktu 10 bulan, USDT yang berjalan di The Open Network (TON) telah mencapai US$1,4 miliar, menurut CNF. USDT di TON merupakan salah satu inisiatif stablecoin dengan pertumbuhan tercepat dalam sejarah blockchain berkat kecepatan ekspansi ini.
Selain itu, pada bulan Februari 2025, TON baru-baru ini mengadopsi standar interoperabilitas Layer Zero. USDT di jaringan TON sekarang dapat langsung terhubung dengan lebih dari 100 blockchain lainnya, termasuk Ethereum, Tron, dan Solana, dengan menggunakan teknologi ini.
Dengan kata lain, penerimaan dan kegunaan USDT semakin meningkat sehingga pengguna dapat memindahkan uang dengan lebih bebas dan efektif.
Tether Membeli Saham Mayoritas di Adecoagro
Selain meningkatkan dominasinya di dunia digital, Tether juga secara bertahap masuk ke sektor bisnis yang lebih tradisional. Perusahaan ini telah mengungkapkan niatnya untuk memiliki saham mayoritas di Adecoagro SA, sebuah perusahaan agroindustri Amerika Selatan.
Langkah ini sangat menarik karena mengindikasikan bahwa Tether berniat untuk memasuki industri nyata selain terlibat dalam dunia aset digital. Ini menunjukkan pendekatan jangka panjang untuk menjamin nilai perusahaan di luar pasar kripto yang meragukan serta tentang diversifikasi bisnis.